Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pertolongan Pertama Pada Patah Tulang atau Dislokasi

imobilisasi tulang patah


BANYAKUY.COM : P3K atau Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan adalah serangkaian tindakan darurat yang dilakukan untuk memberikan bantuan awal kepada seseorang yang mengalami kecelakaan atau cedera sebelum mendapatkan penanganan medis profesional. Salah satu tindakan pertolongan pertama yang penting untuk diketahui adalah penanganan pada patah tulang atau dislokasi.

Patah tulang atau dislokasi adalah cedera serius yang memerlukan penanganan segera untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan mempercepat proses penyembuhan. Pertolongan pertama yang tepat dapat membantu menstabilkan kondisi korban sebelum mendapatkan perawatan medis profesional.

Patah Tulang

Patah tulang atau fraktur adalah kondisi ketika tulang pecah atau retak akibat trauma, seperti jatuh, benturan, atau kecelakaan. Patah tulang memiliki beberapa tanda atau gejala, seperti :

 • Gejala Patah Tulang

- Nyeri hebat pada area yang terkena.

- Pembengkakan dan memar.

- Deformitas atau posisi tulang yang tidak normal.

Langkah Pertolongan Pertama pada Patah Tulang:

1. Tenangkan Korban

   - Pastikan korban tetap tenang dan tidak panik.

2. Hentikan Pendarahan

   - Jika ada pendarahan, tekan area yang mengalami pendarahan dengan kain bersih atau kasa steril.

3. Stabilisasi Tulang

   - Jangan mencoba untuk mengembalikan tulang ke posisi semula. Gunakan penyangga atau bidai, seperti papan kayu, karton tebal, atau benda lain yang keras dan lurus untuk menstabilkan tulang yang patah. Pastikan penyangga tersebut menutupi area atas dan bawah patahan tulang.

4. Cegah Gerakan

   - Bantu korban untuk tidak menggerakkan area yang cedera. Gunakan bantal atau kain gulung untuk membantu menstabilkan.

5. Kompres Dingin

   - Untuk mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri, kompres area cedera dengan kompres dingin atau es yang dibalut kain.

6. Posisi Nyaman

   - Bila memungkinkan, posisikan korban dalam posisi yang nyaman hingga bantuan medis datang.

Dislokasi

Dislokasi adalah kondisi ketika ujung tulang terlepas dari sendi, umumnya disebabkan oleh benturan kuat atau gerakan tiba-tiba. Gejala dislokasi meliputi:

- Nyeri hebat pada area yang terkena.

- Pembengkakan dan memar.

- Deformitas atau posisi tulang yang tidak normal.

- Kesulitan atau ketidakmampuan menggerakkan area yang cedera.

Langkah Pertolongan Pertama pada Dislokasi :

1. Tenangkan Korban

   - Pastikan korban tenang dan tidak panik.

2. Stabilisasi Sendi

   - Jangan mencoba mengembalikan sendi ke posisi semula. Gunakan penyangga atau bidai untuk menstabilkan sendi yang terdislokasi.

3. Kompres Dingin

   - Gunakan kompres dingin atau es yang dibungkus dengan kain untuk mengurangi pembengkakan atau nyeri.

4. Cegah Gerakan

   - Bantu korban untuk tidak menggerakkan sendi yang cedera.

5. Posisi Nyaman

   - Bila memungkinkan, posisikan korban dalam posisi yang nyaman sambil menunggu bantuan medis.

Penting:

Walaupun korban sudah mendapatkan penanganan pertama dengan langkah P3K yang benar, mereka tetap harus mendapatkan penanganan medis yang optimal. Kondisi yang mengharuskan pasien mendapatkan penanganan medis segera meliputi:

- Patah tulang hingga menembus kulit.

- Patah tulang atau dislokasi yang menyebabkan deformitas yang jelas.

- Mati rasa di area yang cedera.

- Kesulitan atau ketidakmampuan menggerakkan area yang cedera.

- Nyeri yang tidak tertahankan atau semakin parah.

- Pembengkakan dan memar yang parah.

Sumber : telemed.ihc.id

Posting Komentar untuk "Pertolongan Pertama Pada Patah Tulang atau Dislokasi"